Jakarta, Berita Nusantara 89. Kualifikasi MotoGP Catalunya 2025 menampilkan persaingan intens di grid depan Barcelona. Fabio Quartararo tampil impresif sekaligus mengungguli Marc Márquez, sementara rekannya Alex Marquez meraih pole position dengan rekor putaran terbaik. Laga ini menjadi penanda kuat bagi Yamaha yang mampu menyaingi dominasi Ducati.
Di sesi Q2, Quartararo memulai dengan agresif, meraih catatan cepat yang langsung memberi tekanan kepada Marquez. Meski demikian, Alex Marquez tampil lebih kilat. Ia menuntaskan putarannya dalam waktu 1 menit 37,536 detik, menempatkannya di urutan teratas klasemen sementara.
Sementara itu, Marc Márquez hanya bisa finis di posisi ketiga dengan selisih sekitar 0,409 detik. Tertekan oleh performa dua pebalap Yamaha, ia kesulitan mengejar performa putaran satu Quartararo dan kecepatan konsisten Alex. Namun, persaingan tetap ketat karena Quartararo berhasil mengungguli Marc dalam beberapa kesempatan.
MotoGP Catalunya : Yamaha Sukses Mencuri Start Kedua
Hasil lengkap klasifikasi menunjukkan Alex merajai kualifikasi. Selanjutnya Quartararo dan Marc di urutan ketiga. Franco Morbidelli sukses menempatkan di P4, mengukuhkan penampilan VR46 Racing yang kompetitif. Pedro Acosta juga tampil kuat, namun posisinya tidak cukup untuk menyalip trio depan. Percobaan Marquez mencetak waktu lebih cepat di detik terakhir gagal setelah ia kehilangan kendali di tikungan, sehingga waktu terbaiknya tetap di kisaran P3.
Quartararo menunjukkan kapasitas Yamaha untuk bersaing di trek cepat seperti Montmeló. Ia mampu tampil agresif sejak putaran pertama hingga akhir Q2. Adapun Alex Marquez memanfaatkan momentum itu dengan mengeluarkan seluruh potensi motor Gresini Ducati. Performa superior ini membuat Quartararo dan Marc sulit mengejar.
Sementara itu, Marc sempat melakukan upaya terakhir dengan risiko tinggi—menyambar waktu terbaik di beberapa sektor—namun akhirnya gagal mengungguli timnya sendiri. Tren ini menunjukkan bahwa Yamaha kini menjadi faktor dalam persaingan perebutan pole.
Dengan Alex memuncaki starting grid, tim Gresini memiliki keuntungan taktis dalam sprint race dan balapan utama. Quartararo tetap jadi ancaman serius berkat tempo yang konsisten. Marc, meski tercepat ketiga, masih memiliki peluang untuk mengamankan podium jika bisa memanfaatkan pengalaman di tikungan cepat.