Jakarta, Berita Nusantara 89. Presiden Prabowo Subianto melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Aceh Tenggara pada Senin, 1 Desember 2025, untuk meninjau langsung dampak parah dari bencana banjir bandang Sumatera.
Lebih jauh, dalam kunjungan tersebut, pernyataan mengejutkan dari Bupati Aceh Tenggara, Salim Fakhry, yang di hadapan ratusan pengungsi. Ia menyerukan harapan agar Prabowo menjabat sebagai Presiden seumur hidup.
Seruan Salim Fakhry saat memberikan sambutan kepada Prabowo dan rombongan Menteri Kabinet Merah Putih di Desa Bandar Banu, Kecamatan Bukit Tusabu, Aceh Tenggara.
Reaksi Presiden Prabowo Hanya Senyum dan Geleng Kepala
Sebelumnya, kunjungan ini bertujuan untuk menginventarisasi kondisi perkampungan yang luluh lantak dan terisolasi akibat banjir bandang yang terjadi beberapa waktu lalu. Bupati Salim Fakhry mengungkapkan rasa syukur yang mendalam atas kehadiran Kepala Negara.
Salim mengaku tak menyangka Prabowo bersedia melihat langsung kondisi masyarakatnya yang terdampak banjir bandang beberapa waktu lalu. Banjir telah meluluhlantakkan kondisi perkampungan di sana dan membuat warga terisolir.
“Alhamdulillah, tidak pernah terbayang di hati kami seorang pemimpin negara, seorang Presiden di Kabupaten Aceh Tenggara. Intinya kehadiran Bapak… mengobati khusus hati rakyat dan masyarakat Aceh Tenggara yang dulu setia memilih Bapak,” kata Salim penuh semangat.
Puncak dari sambutan tersebut adalah saat Salim Fakhry meminta masyarakat yang hadir untuk mengangkat tangan sebagai tanda cinta kepada Prabowo. Ia kemudian melontarkan harapan kontroversialnya.
“Kalau kita cinta kepada Bapak Presiden, angkat tanganmu semua… Tidak ada Presiden seperti beliau. Insya Allah tadi ada video Bapak Presiden, kalau bisa Bapak Prabowo menjadi Presiden seumur hidup,” seru Salim di hadapan kerumunan.
Selanjutnya ia juga meminta masyarakat yang hadir untuk angkat tangan jika benar mencintai Prabowo.
Menanggapi seruan tersebut, Prabowo Subianto yang berdiri di sebelahnya tampak hanya tersenyum, menggeleng-gelengkan kepala, dan melambaikan tangannya kepada masyarakat.
Salim Fakhry juga berharap kunjungan ini dapat membawa perhatian dan bantuan penuh dari pemerintah pusat untuk perbaikan. Termasuk di Aceh Tenggara yang terdampak bencana, demi menuju “Aceh Tenggara hebat”.












