Magetan, Berita Nusantara 89. Memperingati Hari Menanam Pohon Indonesia, Squad Nusantara Magetan dan Paguyuban Wong Magetan (PWM) sukses menggelar aksi konservasi. Lebih jauh, di tengah isu global perubahan iklim, pemanasan global dan Gheotermal Lawu. Selanjutnya Squad Nusantara Magetan dan PWM melakukan gerakan konservasi. Bahwa memulai perubahan besar dari langkah kecil dan sedergana dengan ketulusan.
Kolaborasi antara Squad Nusantara Magetan dan Paguyuban Wong Magetan (PWM) baru-baru ini adalah bukti nyata dari semangat tersebut. Hal ini dengan keberhasilan menanam 300 pohon, di Kawasan Hutan Lindung Desa Geni Langit Kecamatan Poncol, Minggu (30/11/2025).
Memulai kegiatan jam 07.00 WIB hingga jam 15.00 WIB. Kedua elemen masyarakat ini melaksanakan dengan semangat penuh. Lebih jauh, mereka tidak hanya sedang menanam bibit tanaman, tetapi juga menanam harapan.
Squad Nusantara Magetan : Melampaui Keterbatasan
Sering kali, keterbatasan baik itu anggaran, tenaga, maupun logistik—menjadi alasan klasik untuk menunda perbuatan baik. Namun, Squad Nusantara dan PWM mematahkan stigma tersebut.
“Menanam 300 pohon mungkin terdengar sederhana bagi korporasi besar atau pemerintah sekaligus, tetapi bagi gerakan swadaya masyarakat yang bergerak dengan keterbatasan, angka ini adalah pencapaian monumental.
Ini menunjukkan bahwa ketika niat baik bertemu dengan semangat gotong royong, kendala teknis hanyalah kerikil kecil.” Kata Andi Prasetyo Wibowo Ketua DPC Squad Nusantara Magetan.
Lanjutnya, “Keringat yang menetes di lahan tanam menjadi tinta emas yang mencatat kepedulian mereka terhadap bumi Magetan.
Menanam Harapan
Sinergi antara Ormas Squad Nusantara dan elemen masyarakat PWM juga mengirimkan pesan kuat tentang persatuan. Isu lingkungan tidak mengenal warna seragam atau latar belakang organisasi. Pohon yang ditanam hari ini akan memberikan oksigen bagi siapa saja, tanpa memandang siapa yang menanamnya.”
“300 pohon ini kelak akan menjadi paru-paru baru, penyerap karbon, dan penjaga air tanah bagi anak cucu kita di Magetan. Bayangkan jika setiap organisasi masyarakat di Magetan melakukan hal serupa; berapa ribu pohon yang bisa kita wariskan?
Langkah Kecil dan sederhana ini membawa Dampak Panjang.” Ujar Andik.
“Hari Menanam Pohon Indonesia bukanlah sekadar seremonial kalender. Ia adalah pengingat bahwa alam membutuhkan “tangan dingin” kita untuk pulih.
Apa yang dilakukan oleh rekan-rekan Squad Nusantara DPC Magetan dan PWM adalah oase di tengah gersangnya kepedulian.” Kata Candra Darusman Ketua Paguyuban Wong Magetan (PWM)
Mereka telah membuktikan bahwa kita tidak perlu menunggu sempurna untuk berbuat berguna. 300 pohon yang kini berdiri tegak adalah saksi bisu, bahwa di Magetan, masih ada kelompok pejuang lingkungan yang bekerja dalam senyap namun berdampak nyata.
“Dan tentunya upaya penanaman dan perawatan pohon ini akan rerus berlanjut dibulan yang akan datang. Tunggu dan ikuti aksi kami.” Pungkas Candra.
Selamat Hari Menanam Pohon Indonesia. Lestari Alamku, Sejahtera Bangsaku.
