Surabaya, Berita Nusantara 89. Squad Nusantara (SN)resmi mendeklarasikan sebagai Organisasi masyarakat pada Juli 2024. Deklarasi ini menandai hadirnya wajah ormas baru yang mengusung visi kebangsaan, persatuan, serta komitmen sosial bagi masyarakat Indonesia. Deklarasi berlangsung di Semarang dengan ribuan anggota dan sejumlah tokoh nasional menghadiri acara tersebut.
Kehadiran pejabat tinggi Polri memberi pesan kuat bahwa organisasi ini agar mampu menjadi mitra masyarakat sekaligus pemerintah. Tokoh yang hadir antara lain Jenderal Pol Purn. Agus Andrianto, yang saat ini menjabat sebagai Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, beliau sekaligus menjadi Pembina. Selanjutnya Komjen Polisi Purn. Ahmad Dofiri, yang saat ini beliau menjabat Penasihat Khusus Presiden Bidang Keamanan, Ketertiban Masyarakat dan Reformasi Kepolisian. Kemudian Komjen Polisi Setyo Budiyantoserta yang saat ini menjabat sebagai Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi.
Turut hadir Irjen Pol (P) Drs. Heru Dwi Pratondo, Brigjen Pol Drs. Mashudi, Wakapolda Jawa Tengah Brigjen Pol Drs. Agus Suryonugroho, dan Kapolrestabes Semarang Kombes Pol Irwan Anwar. Selain itu, pejabat utama Polda Jawa Tengah juga tampak memberikan dukungan pada deklarasi tersebut.
Visi dan Misi Kebangsaan Squad Nusantara
Visi utama Ormas adalah menjadi ormas yang hadir sebagai solusi, bukan menakut-nakuti masyarakat. Organisasi ini menegaskan berdiri di atas Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945.
Misi organisasi meliputi menjaga keutuhan NKRI, memperkuat nilai Pancasila, serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Selain itu, ormas ini berkomitmen memelihara toleransi dan kerukunan antarwarga. Prinsip inklusif tersebut diharapkan menjadikan organisasi ini wadah positif bagi semua golongan.
Struktur dan Kepengurusan
SN memiliki struktur berlapis dari tingkat pusat hingga cabang. Di tiap wilayah, terdapat dewan penasehat, dewan pembina, dan pengurus harian. Model organisasi ini dirancang agar bisa menjangkau lapisan masyarakat hingga tingkat bawah.
Saat ini RM Jalu Seno Aji menjabat sebagai Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Squad Nusantara. Meskipun masih seumur jagung, namun langsung menggebrak dengan banyaknya anggota yang bergabung. Ketua Umum Squad Nusantara memiliki harapan besar agar anggota selalu hadir di masyarakat dan menjadi ormas yang humanis dan solutif. “Kita harapkan Squad Nusantara menjadi ormas yang humanis, jangan menakut-nakuti orang, dan jadilah sahabat masyarakat. Squad Nusantara hadir untuk membantu dan memberikan solusi yang dihadapi masyarakat. Pokok’e ojo mentang-mentang..!” pesan Jalu kepada Berita Nusantara 89, (28/09/2025)

Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) bertanggung jawab dalam kepengurusan di wilayah provinsi. DPW akan membawahi Dewan Pimpinan Cabang yang bertanggung jawab di kota/kabupaten. Selanjutnya adalah Pengurus Anak Cabang sebagai pimpinan paling bawah Squad Nusantara. Hingga saat ini, DPC Squad Nusantara telah hadir hampir di seluruh wilayah Pulau Jawa.
Squad Nusantara berdiri berdasarkan SK Kemenkumham Nomor AHU-0004107.AH.01.07.TAHUN.2024. Hingga saat deklarasi, organisasi ini telah memiliki 72 dewan pimpinan cabang serta 4 dewan pimpinan wilayah. Total anggota tercatat mencapai lebih dari 9.000 orang dan terus bertambah.
Kegiatan Sosial dan Pemberdayaan Squad Nusantara
Sejak awal berdiri, Squad Nusantara aktif menggelar kegiatan sosial. Pada acara deklarasi, mereka menyalurkan sekitar 5.000 paket sembako untuk masyarakat kurang mampu di Kabupaten Kendal, Semarang, dan Demak. Aksi tersebut menjadi bentuk nyata kepedulian terhadap kebutuhan masyarakat.

Aksi-aksi sosial yang terlaksana juga sebagian merupakan tindakan spontanitas terhadap warga yang mengalami kekurangan/musibah. Seperti pada kegiatan Bedah Rumah warga di DPC Jepara, Jawa Tengah. Lebih jauh, kegiatan bedah rumah ini mampu menggerakkan seluruh komponen masyarakat termasuk aparat untuk gotong-royong membantu.
“Alhamdulillah, biayanya hasil urunan anggota. Ada juga donatur yang ikut membantu sehingga proses bedah rumah bisa berjalan lancar,” ungkap Ketua DPC Squad Nusantara Jepara.
Bedah rumah ini secara gotong royong oleh anggota PAC Putu Shima. Tak hanya itu, masyarakat setempat, aparat TNI, dan Polri juga ikut turun tangan menyumbangkan tenaga. Semangat kebersamaan membuat pembangunan bisa rampung dalam waktu singkat.
Selain kegiatan sosial, ormas ini juga mendorong pengembangan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Pengurus wilayah Jawa Timur, misalnya, menegaskan pentingnya anggota mendukung UMKM agar tumbuh menjadi pengusaha baru. Program pemberdayaan ekonomi ini dipandang strategis untuk meningkatkan kemandirian warga. Program pemberdayaan mengedepankan dampak ekonomi kepada masyarakat. Selanjutnya agar masyarakat mampu dan mandiri secara ekonomi.

Ketua DPW Jatim Squad Nusantara, Kemas Alfiansyah Baky menyampaikan, “Ormas Squad Nusantara harus bisa menjadikan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) sebagai Entrepreneur baru. Sehingga tertanam semangat wirausahawan yang mampu melakukan pengembangan suatu usaha.,” ujar Kemas, pada Minggu, 28/09/2025 di kantor DPW Squad Nusantara Jawa Timur.
Lanjutnya, “seluruh Ketua Dewan Pimpinan Cabang, Pengurus dan Anggota bisa menjalankan Visi dan Misi organisasi, Ormas yang mampu memberikan solusi dan tidak menakut nakuti masyarakat.”
Harapan dan Tantangan
Sebagai ormas baru, tantangan terbesar adalah tantangan untuk membuktikan komitmen. Publik berharap organisasi ini benar-benar hadir membawa manfaat, bukan menambah masalah sosial.
Pembina organisasi menekankan pentingnya menjaga nama baik. Anggota diminta mengedepankan etika, transparansi, serta konsistensi dalam menjalankan visi misi. Dengan cara itu, agar dapat meraih kepercayaan masyarakat luas.
Ke depan, organisasi ini dituntut konsisten mengawal persatuan bangsa sekaligus aktif mendukung program pemerintah. Jika mampu menjaga prinsip awal, berpotensi tumbuh sebagai ormas modern yang membawa perubahan nyata.