Ponorogo, Berita Nusantara 89 – Panitia memprediksi Grebeg Suro 2025 atau Festival Nasional Reog Ponorogo (FNRP) XXX tahun ini akan lebih meriah. Sementara, Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Ponorogo mencatat 40 peserta telah mendaftarkan diri.
Mereka akan manggung di Alun-alun 22-25 Juni mendatang. Jumlah peserta tahun ini lebih banyak dari tahun lalu, yaitu 36 peserta.
Unesco yang telah mengakui status Reog sebagai sebagai warisan budaya tak benda (WBTB) merupakan salah satu yang menyebabkan membludaknya peserta.
Grebeg Suro 2025 : Prediksi Peserta Membludak
‘’Keberadaan reog yang masuk ICH (intangible cultural heritage) Unesco mendongkrak pementas untuk ikut tampil dan suguhkan pertunjukan mereka,’’ kata Judha.
Daerah asal peserta semakin beragam tahun ini. Puluhan peserta berasal dari berbagai daerah, bahkan dari luar Pulau Jawa.
Meningkatnya jumlah peserta Grebeg Suro tersebut turut berdampak pada jadwal. Dengan membludaknya peserta, panitia memperkirakan acara akan selesai pukul 01.00 setiap malamnya. Sebab pementasan tiap hari menampilkan 10 peserta dengan durasi tampil 20-25 menit.
‘’Antusiasme luar biasa, semua ngotot ikut tampil walaupun sudah banyak yang daftar, mereka semua ingin tampil,’’ terangnya.
Selain FNRP, peserta membeludak pada Festival Reog Remaja (FRR) XXI tahun ini. Total 22 grup telah mendaftar.
‘’Kami tetap menjaga kualitas event ini tanpa mengurangi kemeriahan acara, dan tetap rasa dunia,’’ ujarnya.