Madiun, Berita Nusantara 89. Polres Madiun menggelar Coffee Morning Kamtibmas, Selasa (30/9/2025), bertempat di Gedung Tantya Sudirajati Polres Madiun. Kemudian juga hadir jajaran Forkopimda Kabupaten Madiun. Kemudian turut hadir berbagai pihak terkait, sebagai wujud sinergitas dalam menjaga keamanan dan ketertiban wilayah.
Dalam acara ini hadir Kapolres Madiun AKBP Kemas Indra Natanegara, S.H., S.I.K., M.Si., dan Bupati Madiun H. Hari Wuryanto, S.H., M.Ak. Kemudian hadir juga Wakil Bupati Dr. Purnomo Hadi, Kepala Kejaksaan Negeri Madiun Oktario Hartawan Ahmad, S.H., M.H. Serta Dandim 0803 Letkol Kav Widi Bayu Sudibyo. Selanjutnya, pejabat utama Polres Madiun, Muspika se-Kabupaten Madiun, dan para kepala dinas OPD juga turut hadir.
Dalam paparannya, Kasat Intelkam Polres Madiun menyoroti sejumlah isu strategis. Mulai dari keberhasilan program nasional Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kabupaten Madiun. Selanjutnya potensi konflik sosial seperti dualisme kepengurusan perguruan pencak silat dan adanya penolakan kegiatan keagamaan oleh kelompok tertentu.
Sementara itu, Kabag Ops Polres Madiun memaparkan hasil analisis dan evaluasi Kamtibmas triwulan III. Data mencatat adanya enam kasus penipuan, empat kasus pencurian, serta empat kasus pencabulan. Ia juga menyoroti maraknya penipuan daring melalui media sosial yang terus mengkhawatirkan masyarakat. Selain itu, tercatat empat kasus pengeroyokan yang melibatkan anggota perguruan pencak silat dengan berhasil mengamankan total 22 pelaku.
Sambutan Forkopimda Dalam Coffee Morning Kamtibmas
Dalam sambutannya, Kapolres Madiun AKBP Kemas Indra Natanegara menegaskan bahwa menjaga stabilitas Kamtibmas membutuhkan sinergi dari semua pihak. Ia merujuk pada demonstrasi besar pada Agustus 2025 di sejumlah wilayah termasuk Kota Madiun, sebagai pengingat pentingnya kolaborasi lintas sektor.
“Kegiatan ini merupakan ruang kolaborasi untuk menyamakan persepsi dan membangun kerja sama dalam menjaga keamanan dan ketertiban di Kabupaten Madiun. Persatuan dan kerja sama adalah kekuatan untuk mewujudkan sesuatu yang luar biasa,” ujar Kapolres.
Kapolres juga menekankan komitmen Polres Madiun dalam meningkatkan langkah pencegahan. Termasuk melalui patroli gabungan TNI-Polri, patroli Presisi Polwan, serta melibatkan unsur masyarakat, termasuk para pesilat, dalam pengamanan objek vital.
Pada kesempatan yang sama, Bupati Madiun H. Hari Wuryanto menyampaikan apresiasi atas inisiatif Polres Madiun. Ia menegaskan dukungan penuh pemerintah daerah, baik melalui penyediaan fasilitas tambahan berupa rambu lalu lintas maupun pengawasan terhadap pelajar. “Kami siap melaksanakan Coffee Morning secara bergilir sebagai upaya memperkuat sinergitas,” ungkapnya.
Senada dengan Bupati, Dandim 0803 Letkol Kav Widi Bayu Sudibyo menekankan pentingnya koordinasi lintas sektor mengantisipasi potensi konflik dan sabotase. Hal ini sekaligus memastikan seluruh program pemerintah dapat berjalan aman. “Dengan komunikasi yang baik, kondisi Kamtibmas di Kabupaten Madiun dapat terus terjaga kondusif,” tegasnya.
Melalui forum Coffee Morning Kamtibmas ini, berharap tercipta komunikasi intensif antara aparat penegak hukum, pemerintah daerah, dan elemen masyarakat. Momentum tersebut agar mampu memperkuat soliditas Forkopimda, TNI-Polri, serta masyarakat dalam menjaga keamanan dan ketertiban di Kabupaten Madiun.
