Jay Idzes Menangkan Sassuolo, Ini Kata Pelatih Udinese

Berita, Olahraga126 Dilihat

Sassuolo, Berita Nusantara 89. – Pelatih Udinese, Kosta Runjaic, menaruh perhatian khusus pada performa Jay Idzes dalam laga Serie A antara Sassuolo melawan Udinese. Pertandingan yang berlangsung di kandang Sassuolo berakhir dengan skor 3–1, dan peran Idzes di lini belakang menjadi salah satu faktor penentu kemenangan Neroverdi.

Dalam konferensi pers seusai pertandingan, Runjaic mengakui bahwa umpan panjang Idzes sangat memengaruhi jalannya laga. Bek Timnas itu mampu memberikan distribusi bola yang akurat dan mengancam pertahanan Udinese. “Saya melihat bagaimana umpan lambung dari Idzes benar-benar mengganggu organisasi pertahanan kami. Dari situ lahirlah situasi berbahaya yang akhirnya berbuah gol,” kata Runjaic.

Gol pertama Sassuolo tercipta berkat kontribusi Idzes. Ia mengirimkan umpan jarak jauh yang menembus lini pertahanan Udinese. Bola kemudian rekan setimnya meneruskan sebelum finishing oleh Armand Lauriente. Situasi ini menjadi bukti nyata bagaimana seorang bek modern tidak hanya bertugas menghentikan serangan lawan, tetapi juga berperan dalam membangun peluang ofensif.

Statistik Jay Idzes

Statistik pertandingan menunjukkan pemain Timnas Indonesia ini tampil dominan. Ia melakukan sepuluh sapuan, satu tekel bersih, serta memenangkan lima dari tujuh duel udara. Catatan tersebut menjadikannya salah satu pemain paling berpengaruh di lapangan. Selain solid dalam bertahan, Idzes juga mampu menjaga ritme permainan Sassuolo dengan distribusi bola yang efektif.

Runjaic mengakui timnya melakukan kesalahan elementer yang berakibat fatal. Udinese terlalu mudah kebobolan, terutama karena gagal membaca pola serangan Sassuolo yang kerap memulai dari umpan panjang Idzes. “Kami kebobolan dengan cara yang seharusnya mudah mengantisipasi. Ini membuat saya bingung sekaligus marah kepada diri sendiri,” ujar pelatih asal Jerman itu.

Meskipun kecewa, Runjaic menegaskan timnya harus segera bangkit. Udinese masih memiliki banyak pertandingan untuk memperbaiki posisi di klasemen Serie A. Menurutnya, evaluasi akan segera berjalan agar kesalahan serupa tidak kembali terulang. “Kami sudah menghadapi berbagai lawan dengan gaya berbeda. Dari setiap laga, kami harus belajar dan berkembang,” tambahnya.

Bagi Sassuolo, kemenangan ini semakin mengokohkan kepercayaan diri tim. Jay Idzes menjadi simbol bek modern yang tidak hanya kuat dalam bertahan, tetapi juga memiliki visi menyerang. Perannya sebagai penghubung antara lini belakang dan lini depan membuktikan bahwa kontribusi seorang pemain bertahan bisa menentukan hasil pertandingan.

Kekalahan 1–3 tentu menjadi pukulan bagi Udinese, namun juga menjadi pelajaran penting untuk memperkuat organisasi pertahanan. Sementara itu, pujian dari pelatih lawan justru mengangkat reputasi Idzes sebagai salah satu pemain kunci Sassuolo musim ini. Dengan penampilan konsisten, ia berpotensi menjadi tulang punggung klub sekaligus mendapat perhatian lebih luas dari pecinta sepak bola Italia.

Secara keseluruhan, laga ini menegaskan betapa pentingnya peran Jay Idzes dalam skema permainan Sassuolo. Bukan hanya sekadar bek, Idzes tampil sebagai motor yang menghubungkan pertahanan dengan serangan. Performanya membuat Sassuolo meraih kemenangan meyakinkan, sekaligus memberi pelajaran berharga bagi Udinese untuk lebih siap menghadapi strategi serupa di pertandingan berikutnya.