Agus Andrianto Apresiasi 186 Pegawai Kementerian Imipas

Berita189 Dilihat

Jakarta, Berita Nusantara 89. Menteri Imipas, Agus Andrianto, memberikan penghargaan kepada 186 pegawai di lingkungan Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan. Penghargaan atas kinerja luar biasa, termasuk pencapaian dalam menggagalkan penyelundupan narkoba. Penyerahan penghargaan tersebut oleh Agus Andrianto selaku Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, pada Rabu (6 November 2025) di Pulau Nusakambangan.

Penghargaan ini sebagai bentuk apresiasi terhadap pegawai yang menunjukkan profesionalisme, integritas. Kemudian yang kontribusi signifikan terhadap tata kelola birokrasi yang lebih bersih dan terpercaya.

Menteri Agus Andrianto menyatakan bahwa penghargaan tersebut bukan sekadar tanda kehormatan. Lebih jauh sebagai bagian dari upaya memperkuat sistem keimigrasian dan pemasyarakatan yang bebas dari penyimpangan dan narkoba. Ia mencatat, telah 129 kali keberhasilan dalam menggagalkan upaya penyelundupan narkotika ke dalam lembaga pemasyarakatan di berbagai wilayah.

“Penghargaan ini menjadi bukti integritas dan profesionalisme adalah kunci utama dalam membangun sistem yang bersih dan terpercaya,” ujar Menteri Agus Andrianto.

Agus Andrianto : Optimalkan Reformasi Birokrasi dan Pelayanan

Peningkatan sistem pengawasan dan keamanan di lingkungan pemasyarakatan. Menteri Agus Andrianto mengarahkan agar jajaran pemasyarakatan melakukan penguatan layanan. Melalui pemasangan teknologi deteksi frekuensi, penggunaan radar drone, serta pelatihan petugas dalam mengidentifikasi modus penyelundupan modern.

Upaya ini menjadi bagian dari komitmen “zero HP, zero narkoba di lapas” oleh kementerian. Sebagai untuk menutup ruang bagi pelaku kejahatan narkotika di lembaga pemasyarakatan.

Lebih jauh lagi, Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan juga mengoptimalkan reformasi birokrasi dan layanan publik. Program ini meliputi penyederhanaan proses layanan perizinan, digitalisasi sistem keimigrasian, serta peningkatan kompetensi sumber daya manusia agar semakin adaptif terhadap perkembangan global.

Menteri Agus Andrianto menyebut bahwa selain reward berupa penghargaan, pegawai yang berprestasi juga dapat memperoleh kenaikan pangkat, pendidikan lanjutan, atau promosi jabatan.

Penghargaan ini tidak hanya menunjukkan apresiasi terhadap kinerja individu, tetapi juga menjadi sarana motivasi bagi seluruh pegawai untuk terus menjaga tata kelola yang baik, meningkatkan keamanan di lembaga pemasyarakatan, serta menjalankan tugas dengan disiplin dan akuntabilitas tinggi.

Dengan demikian, sistem imigrasi dan pemasyarakatan di Indonesia agar semakin efektif dalam menegakkan hukum dan mencegah penyalahgunaan narkoba, sekaligus memberikan layanan publik yang optimal.